preloader

Dua Alumni Jentera Masuk Nominasi Asian Legal Business Indonesia Law Awards 2022

Dua alumni Sekolah Tinggi Hukum Indonesia Jentera angkatan tiga, Anak Agung Made Desni dan Yogi Prastia, terpilih masuk dalam lima besar nominasi penghargaan Young Lawyer of the Year (In-House) dalam Asian Legal Business (ALB) Indonesia Law Awards 2022 yang diselenggarakan oleh Thomson Reuters pada Rabu (20/10/2022). ALB Indonesia Law Awards 2022 merupakan penghargaan bergengsi yang diberikan kepada firma hukum, praktisi hukum bisnis, dan in-house counsel di Indonesia. Penghargaan sejenis juga diselenggarakan ALB di berbagai negara lainnya seperti Filipina, Tiongkok, dan Korea Selatan.

Untuk terpilih menjadi nominasi Young Lawyer of the Year (In-House) dalam ALB Indonesia Law Awards 2022 tidaklah mudah. Desni dan Yogi yang mendapatkan undangan khusus dari ALB harus mengikuti seleksi perihal data diri, pengalaman, dan prestasi selama berkarier sebagai in-house counsel. Juri akan melakukan penilaian berdasarkan pengalaman advokasi, kontribusi secara umum terhadap perkembangan bisnis privat, inovasi yang pernah diformulasi dan diimplementasikan dalam proses advokasi, dan peran serta pengaruh dalam tim dan perusahaan. Dari proses penilaian tersebut, juri kemudian memilih lima finalis untuk dinominasikan sebagai Young Lawyer of The Year (In-House).

Walaupun tidak terpilih sebagai pemenang dalam penghargaan tersebut, baik Desni maupun Yogi merasa bangga atas capaian ini. Bagi Desni, penghargaan ini bukan hanya pencapaian individu, melainkan hasil dari kerja tim. Keberadaan Desni di tengah-tengah tim yang selalu memberikan dukungan pada dirinya merupakan nilai positif yang membuatnya bisa terus belajar dan berkembang. Penghargaan ini merupakan satu capaian yang harus menjadi pelecut Desni untuk bisa bekerja dan berkontribusi lebih baik ke depannya.

Senada dengan Desni, penghargaan ini memacu semangat Yogi untuk meningkatkan kemampuan dan jejaring. Menurutnya, penghargaan ini adalah tahapan yang positif untuk mengapresiasi pekerjaan yang selama ini telah dijalani, dan selaras dengan itu, juga berupaya untuk meningkatkan kinerja menjadi lebih baik lagi. Terakhir, Desni dan Yogi juga berpesan untuk tetap menjaga mimpi serta berupaya untuk mewujudkannya.